Thursday 18 September 2014

Ide promosi Pelayanan Jasa Kebidanan

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
      Dalam penyediaan jasa asuhan kebidanan tentunya bidan perlu memiliki pengetahuan tentang pemasaran sosial jasa asuhan kebidana secara lebih mendalam. Dalam hal ini pemasaran sosial dapat diartikan sebagai suatu kegiatan menjual produk yang berupa komoditi tertentu seperti pelayanan, ide atau gagasan dengan mengaitkan pada kebutuhan atau minat masyarakat.
      Pemasaran juga merupakan hal yang sangat penting bagi seorang bidan dalam penyediaan jasa dalam bentuk pelayanan maupun asuhan kebidanan.
      Oleh karena itu yang dipasarkan berupa cara hidup sehat, pandangan atau nilai, dan bakunya suatu barang / jasa, pemasaran ini dikenal dengan sebutan pemasaran sosial. Sasaran khusus dalam pemasaran jasa asuhan kebidanan adalah Ibu hamil, Ibu bersalin, Ibu nifas, Bayi, Balita, Calon pengantin, Pasangan usia subur, wanita usia menopause dan lanjut usia. Untuk mengetahui cara promosi pada ibu hamil, bersalin, dan nifas, penulis membuat makalah dengan judul “ Ide promosi Pelayanan Jasa Kebidanan”.

B.     Rumusan Masalah
1.      Apa definisi promosi Jasa Kebidanan ?
2.      Apa saja ide promosi pelayanan jasa kebidanan?

C.    Tujuan

1.      Untuk mengetahui definisi promosi Jasa Kebidanan
2.      Untuk mengetahui ide promosi pelayanan jasa kebidanan




BAB II
PEMBAHASAN

A.    Definisi Promosi Jasa Kebidanan
Pemasaran adalah suatu kegiatan atau proses tukar menukar yang dapat memberikan nilai baik bagi konsumen maupun produsen sehingga tercipta serangkaian kegiatan dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi serta pemantauan.
Jasa kebidanan adalah       pelayanan atau asuhan kebidanan yang ditujukan bagi klien (wanita atau ibu dan bayinya) yang telah diberikan oleh bidan yang telah selesai mengikuti pendidikan bidan yang telah diakui oleh negara.
Promosi jasa kebidanan adalah upaya untuk mempromosikan jasa kebidanan kepada masyarakat (klien) yang membutuhkan pelayanan atau asuhan kebidanan.

B.     Ide Promosi Pelayanan Jasa Kebidanan
Berikut ini adalah beberapa contoh ide promosi pelayanan jasa kebidanan yang dapat digunakan untuk promosi:
1.      Menyediakan Pelayanan Senam
a.       Memberikan Pelayanan Senam Hamil
Bidan dapat mempromosikannya dengan mengadakan kelompok senam hamil secara gratis pada pertemuan pertama, dilaksanakan satu bulan sekali di BPM, cara mempromosikannya dengan menyebarkan leaflet di polindes, posyandu dan meminta bantuan kader-kader untuk mempromosikan senam hamil.  Dengan cara ini tentunya banyak ibu hamil yang mengikuti kelas senam hamil. Sehingga ibu hamil bisa lebih termotivasi untuk memeriksakan kehamilannya. Banyak manfaat dari senam hamil bagi ibu hamil, antara lain:
1)      Merelaksasi otot-otot dinding perut pada ibu hamil
2)      Membentuk sikap tubuh ibu hamil
3)      Melatih pernafasan untuk persiapan persalinan
4)      Menjegah terjadinya bayi lahir sungsang
5)      Untuk mengurangi resiko melahirkan
6)      Dapat meningkatkan kinerja otak si ibu
Sebelum pelaksanaan senam hamil, bidan terlebih dahulu menjelaskan kontra indikasi senam hamil dn persyaratan mengikuti senam hamil. Kontra indikasi senam hamil antara lain:
1.    Kontra indikasi mutlak meliputi ibu hamil mempunyai penyakit jantung, penyakit paru, serviks inkompeten, kehamilan kembar, riwayat perdarahan, pervaginam trimester II dan III, kelainan letak plasenta.
2.    Kontra indikasi relatif meliputi ibu hamil menderita anemia berat, irama jantung tidak teratur, paru bronchitis kronis, riwayat diabetes melitus, obesitas, terlalu kurus, penyakit dengan riwayat operasi tulang ortopedi, dan perokok berat.
Persyaratan yang harus diperhatikan sebelum melaksanakan senam hamil antara lain:
1.    Telah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan kehamilan oleh dokter atau bidan.
2.    Senam hamil sebaiknya dilakukan setelah kehamilan 22 minggu.
3.    Latihan dilakukan secara teratur dan disiplin, dalam batas kemampuan fisik ibu.
4.    Sebaiknya latihan dilakukan di rumah sakit atau klinik bersalin dibawah pimpinan instruktur senam hamil.
Langkah-langkah dalam senam hamil antara lain:
1.    Posisi berdiri biasa, majukan salah satu kaki, condongkan badan ke depan
2.    Posisi berdiri dengan kaki menapak lantai dan berpegang pada dinding atau meja untuk menyokong, kedua kaki dilebarkan, turunkan badan perlahan-lahan sampai jongkok.
3.    Memposisikan ibu duduk bersila dan merasakan regangan pada panggul.
4.    Duduk bersila mengarahkan pasien untuk menolehkan kepala ke kanan dan ke kiri bergantian masing-masing 8 kali hitungan.
5.    Memposisikan ibu untuk berlutut dengan lengan lengan menahan lantai, punggung lurus lalu dibengkokkan ke atas.
6.    Duduk bersila, mengarahkan pasien untuk meletakkan kedua tangan pada pundak dan melakukan gerakan memutar dilakukan 8x hitungan.
7.    Memposisikan ibu pada posisi knee chest yaitu dengan posisi lutut ditekuk dan menempelkan dada pada lantai dengan kedua lengan disamping.
8.    Memposisikan ibu untuk relaksasi dengan berbaring miring kekiri dengan kaki kiri lurus dan kaki kanan ditekuk dan diletakkan didepan lutut kiri, anjurkan ibu untuk melemaskan seluruh tubuh, tenang dan bernafas secara teratur.

b.      Memberikan Pelayanan Senam Nifas
Promosi jasa kebidanan juga dapat diberikan kepada ibu pasca melahirkan dengan memberikan asuhan senam nifas secara gratis pada pertemuan pertama setiap  satu bulan sekali, dan menjelaskan manfaat senam nifas kepada ibu agar ibu tertarik mengikuti senam nifas untuk kesembuhan setelah persalinan.
Manfaat senam nifas antara lain sebagai berikut:
1)      Membantu menyembuhkan rahim, perut, dan otot pinggul  yang mengalami trauma serta mempercepat kembalinya bagian-bagian tersebut kebentuk normal.
2)      Membantu menormalkan sendi – sendi yang menjadi longgar diakibatkan kehamilan.
3)      Menghasilkan manfaat. Psikologis menambah kemampuan menghadapi stres dan bersantai sehingga mengurangi de[resi pasca melahirkan.
4)      Tujuan senam nifas antara lain sebagai berikut:
5)      Memperlancar terjadinya proses involusi uteri (kembalinya rahim ke bentuk semla.
6)      Mempercepat pemulihan kondidi tubuh ibu setelah melahurkan pada kondisi semula.
7)      Mencegah komplikasi yang mungkin timbul selama masa nifas.
8)      Memelihara dan memperkuat kekuatan otot perut, otot dasar panggul serta otoy pergerakan.
9)      Memperbaiki sirkulasi darah, sikap tubuh setelah hamil dan melahirkan, tonus otot pelvis, regangan otot tungkai bawah.
10)  Menghindari pembengkakan pada pergelangan kaki dan mencegah timbulnya varises.

2.      Memberikan Souvenir Gratis
Bidan dapat memberikan souvenir pada ibu yang melakukan persalinan di tempat bidan tersebut seperti tas yang tertulis nama dan alamat bidan, selendang bayi taupun popok untuk bayi. Pemberian souvenir ini dilakukan agar ibu yang bersalin di tempat tersebut merasa senang dan merasa di hargai, dan ibu hamil yang lain tertarik untuk melakukan persalinan di temapat bidan tersebut.

3.      Menawarkan tindik dan anting untuk bayi
Bidan menawarkan fasilitas tindik beserta anting kepada ibu untuk bayinya dengan harga relatif murah di bandingan melakukan tindik dan pembelian anting sendiri. Dengan harga yang relatif terjangkau diharapkan ibu yang melakukan persalinan di tempat bidan tertarik dengan fasilitas yang di berikan oleh bidan.

4.    Memberikan kalender setiap akhir tahun
                        Pada setiap akhir tahun, bidan memberikan kalender kepada pelanggan yang sering berobat di tempatnya. dengan begitu, masyarakat akan merasa senang dan ingin datang.

















BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Promosi jasa kebidanan adalah upaya untuk mempromosikan jasa kebidanan kepada masyarakat (klien) yang membutuhkan pelayanan atau asuhan kebidanan. Berikut ini adalah beberapa contoh ide promosi pelayanan jasa kebidanan yang dapat digunakan untuk promosi:
1.      Menyediakan Pelayanan Senam
a.       Memberikan Pelayanan Senam Hamil
b.      Memberikan Pelayanan Senam Nifas
2.      Memberikan Souvenir Gratis
3.      Menawarkan tindik dan anting untuk bayi
4.      Memberikan kalender setiap akhir tahun

B.     Saran
Sebaiknya bidan mengembangkan ide promosi pelayanan jasa kebidanan yang kreatif agar banyak pasien yang datang.



No comments:

Post a Comment